Unlock bootloader (UBL) merupakan langkah krusial bagi pengguna ponsel pintar yang ingin mendapatkan kendali lebih besar atas perangkat mereka. Meskipun langkah ini membuka potensi kustomisasi dan pengoptimalan yang menarik, perlu diingat bahwa UBL juga dapat membatalkan garansi ponsel pada merek HP tertentu.
Apa Itu Bootloader?
Sebelum kita melangkah lebih jauh, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu bootloader. Bootloader adalah program yang dijalankan saat Anda menghidupkan perangkat Anda. Ini memungkinkan perangkat lunak sistem operasi bisa dimuat ke dalam memori. Namun, pada sebagian besar ponsel, bootloader terkunci secara default untuk menjaga keamanan perangkat.Apa itu Unlock Bootloader (UBL)
Unlock bootloader adalah proses menghapus pembatasan yang diterapkan oleh produsen atas vendor pada perangkat Anda. Setelah UBL, Anda dapat memasang custom recovery, custom ROM, mengganti kernel dan mengakses hak istimewa sistem. Ini membuka pintu bagi eksplorasi lebih lanjut dan kustomisasi perangkat Anda, termasuk kustomisasi tampilan dan performa.Keuntungan dari Unlock Bootloader
Unlock bootloader (UBL) akan memberi Anda kebebasan lebih besar atas perangkat Anda untuk memanfaatkan potensi penuh dari HP Android. UBL memungkinkan Anda untuk bisa:- Menginstal Custom ROM: Anda dapat mengganti sistem operasi bawaan dengan versi yang lebih disesuaikan. Custom ROM memiliki kernel yang berbeda-beda dan tiap kernel punya karakteristik berbeda juga.
- Menginstal GSI: Pengguna HP yang tidak mendukung Custom ROM bisa menginstal GSI untuk melakukan uji coba saja. Tidak disarankan untuk menginstal GSI pada perangkat yang digunakan sehari-hari. GSI biasanya hanya digunakan oleh developer untuk mencari bug.
- Bisa Root dan Menginstal Aplikasi yang Memerlukan Akses Root: Dengan melakukan root, kita memiliki akses penuh ke aplikasi sistem yang tidak dimiliki oleh pengguna HP Android lain. Beberapa aplikasi memerlukan akses root untuk berfungsi penuh dan bisa stabil.
- Backup dan Restore data yang lebih baik: Anda dapat mencadangkan dan mengembalikan data lebih mendalam. Backup data aplikasi dan game secara utuh hanya bisa dilakukan oleh HP Android yang sudah UBL dan Root.
- Meningkatkan Kinerja dan Mengganti Kernel: Dengan menghapus bloatware dan mengoptimalkan sistem, Anda dapat meningkatkan kinerja perangkat. Selain itu dengan terbukanya bootloader, kita bisa mengganti dan menggunakan kernel yang bisa menstabilkan perangkat. Perlu dicatat bahwa tidak semua HP Android bisa mengganti kernel walaupun sudah UBL.
Risiko dan Pertimbangan Sebelum Membuka Bootloader
Kegagalan Proses
Proses unlock bootloader tidak selalu berhasil dan dapat menyebabkan perangkat tidak berfungsi jika tidak dilakukan dengan benar.Kehilangan Data
Pada beberapa perangkat, proses unlock bootloader mengharuskan Anda melakukan reset pabrik, yang berarti Anda mungkin kehilangan data.Ada Kemungkinan Menghilangkan Garansi
Untuk perangkat Xiaomi, melakukan unlock bootloader (UBL) tidak akan menghilangkan garansi. Namun pada kebanyakan merek, UBL dipastikan akan menghilangkan garansi. Jadi pengguna HP selain Xiaomi harus mempertimbangkan hal ini sebelum melakukan UBL.Persiapan Sebelum Unlock Bootloader (UBL)
Sebelum melakukan UBL, pastikan untuk:- Backup Data: Cadangkan data penting Anda untuk menghindari kehilangan. Kamu bisa mencadangkan file ke komputer atau menggunakan penyimpanan cloud.
- Baterai Cukup: Pastikan baterai cukup untuk mencegah gangguan selama proses. Usahakan baterai di atas 60% untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
- Pastikan HP Mendukung UBL: Periksa apakah perangkat Anda memungkinkan UBL. Perangkat seperti Oppo dan Vivo tidak memiliki akses UBL. Contoh perangkat yang mendukung UBL adalah Xiaomi (termasuk Redmi dan Poco), Samsung, Google Pixel, Motorola, Nothing Phone dan Infinix.
Cara Unlock Bootloader pada Beberapa Merek HP Populer
Cara UBL HP Xiaomi
Langkah 1: Cek Jaringan
Pastikan kamu memiliki koneksi ke internet dari kartu SIM. Login akun Mi di sini tidak boleh menggunakan wi-fi.Langkah 2: Nyalakan Opsi Pengembang
Untuk menyalakan Opsi Pengembang (Developer Options), silakan menujuPengaturan
→ Tentang Telepon
. Tap versi MIUI beberapa kali sampai muncul pemberitahuan Opsi Pengembang aktif.
Langkah 3: Login ke Akun Mi
Kembali kePengaturan
dan scroll ke bawah hingga menemukan menu Akun Mi
. Buat akun baru jika belum punya akun dan login menggunakan akun yang ada jika sudah memiliki akun.
Langkah 4: Buka Kunci OEM
Kembali lagi ke tampilan awalPengaturan
→ Setelan Tambahan
→ Opsi Pengembang
. Scroll ke bawah dan klik Buka Kunci OEM lalu Aktifkan.
Langkah 5: Menambahkan Akun di Mi Unlock
Masih tetap diOpsi Pengembang
, di bawahnya klik dan buka menu Status Mi Unlock
. Jika muncul notifikasi perijinan, langsung klik Setuju saja. Setelah itu klik Tambahkan Akun dan Perangkat, dan jika ada pemberitahuan menambahkan akun berhasil berarti HP kalian sudah terverifikasi.
Untuk akun baru, akan butuh 7 hari agar bisa melakukan UBL. Sedangkan apabila akun yang ditambahkan pernah melakukan UBL, maka bisa langsung melakukan UBL saat itu juga.
Langkah 6: Masuk ke Mode Fastboot
Apabila sudah lewat 7 hari (168 jam) untuk yang menambahkan akun baru, maka UBL sudah bisa dilakukan. Pertama-tama masuk dulu ke mode fastboot dengan cara mematikan Hp terlebih dahulu. Lalu nyalakan kembali dengan menekan dan tahan tombol Volume Bawah + Power secara bersamaan sampai tulisan FASTBOOT muncul. MIUI versi lama akan menampilkan gambar maskot kelinci Xiaomi sedang memperbaiki Android dengan teks FASTBOOT berwarna biru. Sedangkan MIUI versi baru hanya menampilkan teks FASTBOOT berwarna orange.Langkah 7: Mengunduh dan Menginstal Mi Unlock serta PDA Net pada PC/Laptop
Melakukan UBL di Xiaomi harus dan disarankan untuk menggunakan software resmi dari Xiaomi. Unduh aplikasi Mi Unlock di bawah ini dan instal pada PC/Laptop Anda.Jangan lupa juga untuk mengunduh dan menginstal PDA Net agar HP Xiaomi Anda bisa terbaca dan dikenal oleh PC/Laptop.
Langkah 8: UBL Menggunakan Mi Unlock
Sampai di sini saya anggap kalian sudah menginstal Mi Unlock dan PDA Net pada PC/Laptop. Sambungkan HP ke PC/Laptop menggunakan kabel data USB dan buka file ZIP dari Mi Unlock yang telah diunduh tadi.Setelah terbuka, scroll ke bawah cari dan klik dua kali file
miflash_unlock.exe
. Setelah terbuka klik Agree dan login menggunakan akun Mi yang telah ditambahkan pada Langkah 5 sebelumnya.
Setelah berhasil login, langsung klik
Unlock
→ Unlock anyway
dan tunggu hingga proses UBL selesai seperti pada gambar di bawah ini.
Setelah UBL berhasil, maka akan secara otomatis HP Anda akan restart ke sistem dan data HP Anda telah hilang saat proses UBL tadi. Jadi Anda harus mengatur kembali HP Anda seperti saat membeli baru dan mengembalikan data yang sebelumnya dibackup ke HP.
Cara UBL HP Samsung
Langkah 1: Cek Jaringan
Berbeda dengan HP Xiaomi, kalian saat UBL HP Samsung boleh menggunakan jaringan internet apapun. Pastikan HP Samsung Anda sudah terkoneksi ke internet baik itu melalui wi-fi ataupun data seluler dari kartu SIM.Langkah 2: Mengaktifkan Mode Pengembang
BukaPengaturan
→ Tentang ponsel
→ Informasi perangkat lunak
. Klik Nomor versi
beberapa kali dan masukkan pola atau pin HP yang Anda punya. Maka akan muncul pemberitahuan Mode pengembang telah diaktifkan.
Langkah 3: Mengaktifkan Buka Kunci OEM
Kembali ke tampilan awalPengaturan
, scroll paling bawah dan klik menu Pilihan pengembang
. Klik Buka kunci OEM
dan klik Aktifkan pada notifikasi berikutnya. Jangan lupa untuk mengaktifkan Debugging USB juga yang ada di bawahnya.
Langkah 4: Masuk ke Mode Device Unlock
Terlebih dahulu matikan daya HP kemudian sambungkan HP ke PC/Laptop menggunakan kabel data USB. Saat menyambungkan kabel data, tahanVolume Atas
dan Volume Bawah
secara bersamaan hingga muncul layar biru seperti pada gambar pertama. Setelah muncul langsung cabut kabel USB dan tahan Volume Atas
.
Tahan tombol Volume Atas
dan akan muncul tampilan seperti pada gambar kedua di atas. Selanjutnya adalah dengan menekan tombol Volume Atas
lagi untuk mengkonfirmasi melakukan UBL. Setelah itu HP akan restart sendiri dan semua data terhapus secara otomatis.
Cara UBL HP Infinix
Langkah 1: Mengaktifkan Mode Pengembang
Masuk kePengaturan
→ Ponsel saya
. Scroll ke bawah dan klik Nomor bentukan
beberapa kali sampai muncul pemberitahuan "Sekarang Anda adalah seorang pengembang!".
Langkah 2: Membuka kunci OEM dan Mengaktifkan Debugging USB
Kembali ke tampilan awalPengaturan
, scroll ke bawah dan buka menu Sistem
→ Opsi pengembang
. Nyalakan Buka kunci OEM beserta Debugging USB aktifkan juga.
Langkah 3: Masuk ke Mode Fastboot
Sambungkan HP ke PC/Laptop menggunakan kabel data USB dan jalankan ADB. Bagi yang belum pasang Driver ADB, silakan baca Tutorial Memasang Driver ADB di PC/Laptop.Saya anggap Anda di sini sudah membuka ADB, atau bisa juga buka CMD. Ketik perintah
adb devices
dan tekan Enter untuk memeriksa apakah komputer telah mendeteksi HP Infinix yang terhubung sebagai perangkat ADB atau tidak.
Selanjutnya ketik perintah
adb reboot bootloader
, maka secara otomatis HP Infinix akan masuk ke Mode Fastboot. Silakan ketik perintah fastboot devices untuk mengecek apakah HP Infinix sudah terdeteksi pada PC/Laptop, apabila kosong berarti tidak terdeteksi.
Langkah 4: Membuka Kunci Bootloader Infinix
Ketik perintahfastboot flashing unlock
untuk memulai membuka kunci bootloader.
Kembali ke HP Infinix dan silakan konfirmasi UBL dengan menekan tombol Volume Atas
. Setelah itu kembali ke ADB dan masukkan perintah fastboot reboot
untuk memulai kembali HP Infinix.
Mengatasi Masalah Setelah Unlock Bootloader
- Bootloop: Lakukan reset pabrik atau instal ulang firmware sesuai perangkat. Atau bisa juga dengan menginstal TWRP atau OrangeFox untuk memperbaiki masalah
- Kehilangan Data: Data yang tidak terbackup mungkin hilang. Tetapi selama Anda sudah mencadangkan data, pasti masih bisa dikembalikan.
Posting Komentar